Catur

Catur

Pada tahun 2004, Russian Orthodox Church memutuskan bahwa permainan catur bukanlah sebuah bentuk dosa. Hal ini diawali dengan sebuah peitisi dan kampanye yang dipimpin seorang pemuda menyuarakan bahwa catur merupakan tindakan berdosa, tapi kepala gereja bernama Wikenti dari Yekaterinburg menolak petisi itu.

Wikenti mengatakan bahwa segala bentuk permainan yang menyebabkan seorang menjadi bingung, marah, atau jengkel dilarang oleh gereja, tapi catur merupakan permainan yang tenang, cerdas, dan mendorong orang untuk berpikir.

SUMBER: William Hartston, The Encyclopedia of Useless Information, Sourcebook, Inc.